Selasa, Agustus 26, 2008

Floating marine station back in operation after rehabilitation

The Iraqi Ministry of Transport on Tuesday said that technical teams from the State Company for Iraqi Ports have finished rehabilitation work on the 257-meter long vessel, al-Shorouq.

"The rehabilitation cost was 650 million Iraqi dinars (1 U.S. dollar= 1,119 Iraqi dinars), a trivial amount in comparison to the cost of the bids for the rehabilitation, 5 billion Iraqi dinars…," according to a ministerial statement received by Aswat al-Iraq- Voices of Iraq- (VOI).

The statement did not reveal when the ship was back in operation.

Al-Shorouq is a floating marine station that provides communication services between ships heading to Iraqi ports.

Built in Japan in 1976, the ship was subject to acts of sabotage in 1991.
(Voices of Iraq)

MULAI HARI JUM'AT TANGGAL 14 NOV 2008, KAMI MEMBUKA LAYANAN PEMBELIAN DINAR IRAQ

Dengan adanya permintaan dari Investor Dinar Iraq di Indonesia yang menginginkan adanya Fasilitas Layanan Pembelian Dinar Iraq dari kami, maka Situs kami berusaha untuk memfasilitasi hal ini dengan mempertemukan antara Penjual & Pembeli Dinar Iraq di Indonesia. Semoga layanan ini dapat membantu rekan - rekan Investor.

Syarat – syarat Lembaran Dinar Iraq yang kami terima adalah :

  1. Asli (Lolos dari Money Detector Device / Scanner Uang Kami)

  2. No Seri Urut

  3. Baru & belum pernah digunakan untuk transaksi jual beli (New Uncirculated)

  4. Tidak terlipat

  5. Kami mengutamakan Dinar Iraq yang sebelumnya beli dari kami

Info dan penawaran lebih lanjut silahkan hubungi saya Ibu Ita Arianto di Ph. 081330893103.

Semoga layanan ini bisa memperkuat kerjasama dan kepercayaan di antara Seluruh Investor Dinar Iraq di Indonesia.

Terima kasih.